Strategi Komunikasi Promosi Pariwisata Daerah Oleh Duta Wisata Ikon Cak dan Ning Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.37826/digicom.v2i1.286Keywords:
strategi komunikasi, promosi pariwisata, cak dan ning surabayaAbstract
Penelitian ini berfokus pada strategi komunikasi duta wisata Cak dan Ning dalam mempromosikan pariwisata karena pada tahun 2020 berdasarkan data jumlah kunjungan wisatawan di Surabaya menunjukkan terjadinya penurunan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Strategi Komunikasi Duta Wisata Cak Dan Ning Surabaya Sebagai Ikon Promosi Daerah Dalam Mempromosikan Pariwisata di Masa Pandemi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sasaran penelitian ini adalah pihak Cak dan Ning Surabaya serta pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai pihak yang terlibat dengan Cak dan Ning dalam mempromosikan pariwisata. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam dengan unit analisis berupa narasi kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi, strategi komunikasi, strategi promosi kota dan peran cak dan ning sebagai ikon promosi daerah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa. (1) Cak dan Ning Surabaya Mensosialisasikan Protokol Kesehatan Pada Pelaku UMKM dan Pariwisata di masa pandemi, (2) Cak dan Ning Surabaya sebagai guide tur online dapat membantu wisatawan memberikan informasi seperti lokasi wisata, kuliner dan budaya. (3) Cak dan Ning Surabaya sebagai media pengenalan pariwisata mempromosikan pariwisata melalui media sosial dan kegiatan pameran.
References
Aat Ruchiat Nugraha, Susie Perbawasari, Feliza Zubair. (2017). Model Komunikasi Yang Pariwisata Berbasiskan Kearifan Lokal (Studi Deskriptif Kualitatif di Wilayah Lembang Kabupaten Bandung Barat)
A. Shimp Terence. (2003). Periklanan dan Promosi. Jakarta : Erlangga
Anshori, Yusak & D.G. Satrya. (2008). Sparkling Surabaya: Pariwisata Dengan Huruf L. Bayu Media, Malang.
Antri Mariza Qadarsih, Flora Lidia Sandi. (2020). Strategi Duta Wisata Dalam Mempromosikan Pariwisata di Kabupaten Kerinci.
David, Fred R. (2005). Manajemen Strategis: Konsep Dan Teori Ed. 10. Jakarta : Gramedia
Dokumentasi Kegiatan Cak dan Ning Surabaya Dalam Mensosialisasikan Protokol Kesehatan Pada Pelaku UMKM (2020) melalui http://instagram.com/cakningsby
Mulyana, Deddy. (2007). Ilmu Komunikasi:Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya
Effendy, Onong Uchjana. (2005). Ilmu Komunikasi (Teori dan Praktek). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Harahap, S. (2011). Analisis Kritis atas Laporan Keuangan, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Gambar Poster Promosi Tur Online (2021) melaui http://surabaya.go.id/
Ismayanti. (2010). Pengantar Pariwisata. Jakarta : Grasindo
Kotler, P. (2000). Marketing Managemen. PT. Penhallindo, Jakarta
Kriyantono, Rachmat. (2014). Teknis Praktis Riset Komunikasi. Jakarta : Prenada Media Group
Muhammad Haqqir Ridho. (2018). Strategi Komunikasi Duta Wisata Dalam Mempromosikan Pariwisata Di Kabupaten Gresik (Kualitatif deskriptif)
MDAN Sandy,D.Prasetyo (2002)Strategi Komunikasi Pemasaran “Brain Coffee” Melalui Media Sosial Instagram.DIGICOM: Jurnal Komunikasi dan Media 2 (1), 1-7
Parkerson, B & J. Saunders. (2004). City Branding: Can Goods and Services Branding Models Be Used to Brand City Branding, vol. 1, pp. 243-244.
Roslan, Russady. (2006). Metode penelitian Public Relation Dan Komunikasi. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.
Sugyono. (2017). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta.