Analisis Persepsi Pada Followers Akun @coffeeineseeker Sebagai Sumber Informasi Tentang Coffee Shop

Penulis

  • Intan Insanni Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
  • Poppy Febriana Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

DOI:

https://doi.org/10.37826/spektrum.v10i2.240

Kata Kunci:

Coffee culture, digital native, FOMO, Netnografi, sensasi & persepsi

Abstrak

Berbagai jenis atau model platform media sosial akan terus bermunculan dan saling bersaing menguasai pasar, setiap platform media sosial memiliki perbedaan kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Penggunaan media sosial sudah menjadi hal yang wajar dalam kehidupan normal setiap individu, dorongan untuk tetap mengikuti yang sedang tren menjadi salah satu alasan mengapa seseorang menggunakan media sosial. Dalam penelitian ini membahas secara khusus media sosial Instagram. Instagram menjadi salah satu platform yang penggunanya lebih banyak dari kalangan anak muda. Instagram berisi berbagai konten menarik dan trendi dalam tema dan konteks yang beda, kemudahan akses Instagram menjadikan para penggunanya dapat dengan mudah mencari unggahan yang sesuai dengan minat dan kesukaan masing-masing individu. Untuk membangun citra atau kepribadian yang ingin ditunjukan pada akun Instagram yaitu salah satunya dengan mengunggah minat dan kesukaan masing-masing individu. Minat dan kesukaan disini yaitu bagi para antusias Coffee Shop yang mengikuti akun @coffeeineseeker sebagai sumber informasi terbaru seputar Coffee Shop. Penelitian ini dibuat untuk mengetahui sejauh mana pengaruh akun @coffeeineseeker dapat memberikan informasi seputar Coffee Shop dengan cara menganalisis persepsi para pengikut akun tersebut. Peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode netnografi, netnografi memungkinkan untuk mendapatkan jawaban yang dibutuhkan dengan mendengarkan percakapan yang terjadi di laman web, menganalisis perilaku dan opini para pengguna (Bakry, 2017). Akun @coffeeineseeker dapat dianggap sebagai sumber informasi tentang Coffee Shop dipicu oleh foto unggahan, caption, dan Instagram Story yang menyebarluaskan promosi Coffee Shop tertentu dan informasi terkini seputar Coffee Shop yang baru akan hadir atau baru beroperasi

Referensi

Agustianingrum, Shinta, and Kartini Rosmalah Dewi Katili. 2021. “Efektivitas Pesan Instagram Ruangguru Sebagai Digital Marketing Communication.” Jurnal Spektrum Komunikasi 9(2):162–79.

Amani, Arifah Fathia, and Hanifah Ihsaniyati. 2020. “Barista Art: Coffee Education Strategy to The Community.” Mudra Jurnal Seni Budaya 35(2):127–32. doi: 10.31091/mudra.v35i2.1043.

Aprilia, d. F. 2019. “Berapa Kali Sebaiknya Medical Check Up Dalam Setahun?” Halodoc.Com. Retrieved December 28, 2021 (https://www.halodoc.com/artikel/berapa-kali-medical-check-up-dalam-setahun).

Citko, Anna, and Irena Owsieniuk. 2020. “Epidemiology and the Consequences of Fear of Missing out (FOMO). The Role of General Practitioners in Early Diagnosis, Treatment and Prevention of FOMO in Teenagers and Young Adults.” Pediatria i Medycyna Rodzinna 16(1):70–76. doi: 10.15557/PiMR.2020.0012.

Djami, Michael Bernhard. 2020. “Ngopi: Memaknai Aktivitas Minum Kopi Dalam Konteks Budaya Populer.” SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika 1(1):82–98. doi: 10.47596/solagratia.v1i1.113.

Dr. Suciati, S. M. 2015. Psikologi Komunikasi: Sebuah Tinjauan Teoritis Dan Perspektif Islam. Yogyakarta: Buku Litera.

Frederic Gil, Andres Chamarro, Ursula Oberst. 2015. “Addiction to Onlinesocial Networks: A Question of ‘Fear of Missing Out’?” Journal of Behavioral Addictions 4(1):1–66.

Jayani, D. H. 2020. “10 Media Sosial Yang Paling Sering Digunakan Di Indonesia.” Databoks.Katadata.Co.Id. Retrieved December 20, 2021 (https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/02/26/10-media-sosial-yang-paling-sering-digunakan-di-indonesia).

King, L. A. 2010. Psikologi Umum: Sebuah Pandangan Apresiatif. 1st ed. Jakarta: Salemba Humanika.

Kozinets, R. V. 2010. Netnography: Doing Ethnographic Research Online. New York: London: SAGE Publications Ltd.

Kozinets, R. V. 2021. Netnography Unlimited; Understanding Technoculture Using Qualitative Social Media Research. New York: Routledge.: SAGE Publications Ltd.

Krisnayana, R. 2020. “REALITAS BUDAYA NGOPI DI CAFE PADA REMAJA.” Dialektika: Jurnal Ilmu Komunikasi 7(1):51–64.

Kurnia, Ari. 2017. “FENOMENA AKUN ANONIM DI MEDIA SOSIAL SEBAGAI SUMBER INFORMASI DAN EKONOMI (Analisis Wacana Pada Akun Instagram Lambe Turah).” Journal Communication Spectrum 7(2):181–90.

Lestari, Destiano, Shawila Nolanda, Nurru Alfi, Fazri Furau’ki, and Dan Nurrahmawati. 2021. “Perilaku Self Disclosure Mahasiswa Kota Bandung Melalui Instagram (Bandung Student’s Self Disclosure Behavior Through on Instagram).” Jurnal Spektrum Komunikasi 9(1):67–71.

Nurhasanah, Siti, and Chika Dewi. 2019. “Defining the Role of Multinational Corporations: Starbucks and Coffee Culture in Indonesia.” Jurnal Sentris KSMPMI 2(1):1–15.

Prensky, Marc. 2001. “Digital Natives, Digital Immigrants Part 1.” On the Horizon 9(5):1–6. doi: 10.1108/10748120110424816.

Prisylia, M. E. (2020). Instagram Display @starbucksindonesia : Consumption Society Stimuli On Starbucks Central Park Mall. Jurnal Spektrum Komunikasi, 8(1), 78-93. https://doi.org/10.37826/spektrum.v8i1.66

Putri, V. K. 2021. “Contoh Perkembangan Teknologi Yang Sering Digunakan Sehari-Hari.” Kompas.Com. Retrieved December 25, 2021 (https://www.kompas.com/skola/read/2021/10/15/163032469/contoh-perkembangan-teknologi-yang-sering-digunakan-sehari-hari).

Rohmah, Nabilla Nailur, and Shuri Mariasih Gietty Tambunan. 2019. “Aktivisme Dan Kapitalisme Digital: Konstruksi Branding Warung Kopi Melalui Instagram.” Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni 3(1):249. doi: 10.24912/jmishumsen.v3i1.3505.

Suharso, Putut, and Ayu Muntiah. 2020. “Pemanfaatan Media Sosial Instagram Pada Perpustakaan Perguruan Tinggi.” Edulib 10(1):1–14.

Supratman, Lucy Pujasari. 2018. “Penggunaan Media Sosial Oleh Digital Native.” Jurnal ILMU KOMUNIKASI 15(1):47–60. doi: 10.24002/jik.v15i1.1243.

Zhang, Zhuofan, Fernando R. Jiménez, and John E. Cicala. 2020. “Fear Of Missing Out Scale: A Self-Concept Perspective.” Psychology and Marketing 37(11):1619–34. doi: 10.1002/mar.21406.

Diterbitkan

2022-06-24

Cara Mengutip

Intan Insanni, & Poppy Febriana. (2022). Analisis Persepsi Pada Followers Akun @coffeeineseeker Sebagai Sumber Informasi Tentang Coffee Shop. Jurnal Spektrum Komunikasi, 10(2), 148–159. https://doi.org/10.37826/spektrum.v10i2.240