COMMUNICATION STRATEGIES OF THE SUKALAKSANA VILLAGE COMMUNITY IN MAINTAINING CULTURE AND DEVELOPING ECOTOURISM

Authors

  • Mahendra Abifathir widya pradhana Universitas Airlangga
  • Aditya Putra Pratama Santosa Institut Teknologi Bandung

Keywords:

Komunikasi, Kebudayaan, Ekowisata, Desa Sukalaksana

Abstract

Sukalaksana Village is one of the villages in Garut Regency, West Java Province, which still preserves local cultural values and develops local wisdom-based ecotourism potential. As a tourist village with the Saung Ciburial Tourism Village branding, Sukalaksana Village uses special communication methods to preserve and maintain their culture and make it the center of attention in developing ecotourism. This study aims to understand how the communication strategies carried out by the people of Sukalaksana Village in preserving local cultural values while developing ecotourism potential rooted in local wisdom. Using a qualitative approach with ethnographic methods, data were collected through semi-structured interviews, observation, and documentation. The results showed that the Sukalaksana Village community implemented three strategies to preserve their culture and outlined three communication strategies used to develop ecotourism. In addition, cross-sectoral communication with the government, community, and tourists is key in the development of sustainable ecotourism. This communication strategy not only plays a role in preserving cultural identity but also strengthens community participation in ecotourism management. The conclusion of this research is that the success of Sukalaksana Village in preserving culture and developing ecotourism is strongly influenced by the communication strategy that is used to promote ecotourism. This strategy not only strengthens the community's cultural identity, but also creates economic opportunities through sustainable tourism.

Author Biography

Aditya Putra Pratama Santosa, Institut Teknologi Bandung

Desa Sukalaksana merupakan salah satu desa di Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, yang masih menjaga nilai-nilai budaya lokal dan mengembangkan potensi ekowisata berbasis kebijaksanaan lokal. Sebagai desa wisata dengan merek Saung Ciburial Tourism Village, Desa Sukalaksana menggunakan metode komunikasi khusus untuk menjaga dan mempertahankan budayanya serta menjadikannya pusat perhatian dalam pengembangan ekowisata. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan oleh masyarakat Desa Sukalaksana dalam melestarikan nilai-nilai budaya lokal sambil mengembangkan potensi ekowisata yang berakar pada kebijaksanaan lokal. Dengan pendekatan kualitatif dan metode etnografi, data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Desa Sukalaksana menerapkan tiga strategi untuk melestarikan budayanya dan mengidentifikasi tiga strategi komunikasi yang digunakan dalam mengembangkan ekowisata. Selain itu, komunikasi lintas sektor dengan pemerintah, masyarakat, dan wisatawan menjadi kunci dalam pengembangan ekowisata berkelanjutan. Strategi komunikasi ini tidak hanya berperan dalam melestarikan identitas budaya tetapi juga memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan ekowisata. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kesuksesan Desa Sukalaksana dalam melestarikan budaya dan mengembangkan ekowisata sangat dipengaruhi oleh strategi komunikasi yang digunakan untuk mempromosikan ekowisata. Strategi ini tidak hanya memperkuat identitas budaya masyarakat, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi melalui pariwisata berkelanjutan.

References

Dixit, A. (2018). Communication is Incomplete without Feedback. Pen Acclaims, 2(1), 1-8.

Nofrion., Rahmanelli., Arsih, F., Utomo, E. P. (2025). Pengembangan Ekowisata Berkelanjutan Berbasis Komunitas (Community Based Tourism) di Nagari Koto Sani. Community Development Journal, 6(1), 354-360.

Nurussahar, H. (2020). Daya Tarik Desa Wisata Saung Ciburial Sebagai Potensi Wisata Gastronomi Kabupaten Garut. Skripsi Program Studi Manajemen Industri Katering Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia.

Master of Development Studies Program. (2024). Final Report on Rural Development and Rural Area Innovation: A Case Study in Garut Regency. Bandung: Institut Teknologi Bandung.

Permata, A., Gandhiwati, H. T., Wanadjaja, T. L., Arafah, W., Ingkadijaya, R., Brahmantyo, H., Djati, P. (2023). Pengembangan Ekowisata melalui Strategi Bauran Komunikasi Pemasaran (Marketing Communication). Jurnal Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan, 24(1), 28-41. doi: 10.21009/plpb.v%vi%i.34059.

Prasetyo, P. S., Rachmawati, T., Gunawan, T., Yosefa., Herwanto, T. S., Wicaksono, K. W., 2017. Inovasi untuk Mewujudkan Desa Unggul dan Berkelanjutan. Jakarta: Friedrich-Ebert-Stiftung Kantor Perwakilan Indonesia.

Puspaningrum, D., Aji, J. M. M., Subekti, S., Putri, W. K., Novikarumsari, N. D., Patricia, S. B. (2023). Pendekatan Partisipatif Dalam Pengembangan Pariwisata Desa Sumberpakem Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember Berbasis Potensi Lokal Sebagai Upaya Mewujudkan Desa SDGs. Integritas Jurnal Pengabdian, 7(2), 513-524.

Romli, M., & Purwanto, E. (2025). Strategi Komunikasi dalam Pembangunan Kawasan Ekowisata Mangrove di Desa Ketapang, Kabupaten Tangerang. Jurnal Pemberdayaan Ekonomi dan Masyarakat, 2(1), 1-10. https://doi.org/10.47134/jpem.v2i1.556.

Samongilailai, H. N., & Utomo, A. B. (2024). Strategi Melestarikan Budaya Indonesia di Era Modern. Wissen Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 2(4), 157-168. https://doi.org/10.62383/wissen.v2i4.376.

Setiati, Atu. (2023). Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal: Studi Desa Wisata Sukalaksana Kabupaten Garut. Relasi Jurnal Ekonomi, 19(2), 364-380.

Soemaryani, I., Joeliaty., Hartadi, A. P., Triski, D. S. (2024). Pengembangan Minat Wirausaha Batik Shibori di Lingkungan Generasi Muda Desa Sukalaksana, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 4(6), 893-898. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.3188.

Sofian, A. Y., Jumiati, I. E., Maulana. D. (2022). Implementasi Good Governance Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Di Desa Sukalaksana Kecamatan Samarang Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Sawala Jurnal Administrasi Negara, 10(2), 292-308. http:// DOI 10.30656/sawala.v10i2.5723

Spradley, J. P. (2016). The Ethnographic Interview. Illinois: Waveland Press.

Swastini, P. (2021). Strategi Komunikasi Masyarakat Sade dalam Melestarikan Budaya Rumah Adat di Era Globalisasi dan Modernisasi. Skripsi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Mataram.

Zulaika, M., & Trisakti, F. A. (2021). Community Based Ecotourism: Partisipasi Pokdarwis Dalam Mengembangkan Objek Wisata Pantai Pelawan Kabupaten Karimun. Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah dan Komunikasi, 3(5), 295-305.

Downloads

Published

2025-09-30

How to Cite

widya pradhana, M. A., & Santosa, A. P. P. (2025). COMMUNICATION STRATEGIES OF THE SUKALAKSANA VILLAGE COMMUNITY IN MAINTAINING CULTURE AND DEVELOPING ECOTOURISM. Jurnal Spektrum Komunikasi, 13(3), 350–358. Retrieved from https://journal.stikosa-aws.ac.id/index.php/spektrum/article/view/982